Mata Perih dan Tidak Nyaman Inilah Faktor Penyebabnya

Mata merupakan salah satu organ paling penting yang berfungsi pothan.id sebagai indera penglihatan. Namun, tidak jarang banyak orang mengalami keluhan seperti mata perih, berair, atau terasa panas. Kondisi ini bisa terjadi pada siapa saja, baik anak-anak maupun orang dewasa. Rasa perih pada mata sering kali membuat aktivitas terganggu, apalagi jika muncul secara tiba-tiba. Untuk mengatasinya, penting mengetahui apa saja penyebab mata perih agar bisa ditangani dengan tepat.

1. Iritasi Akibat Debu dan Polusi

Salah satu penyebab paling umum dari mata perih adalah cendi-uinsuka.id paparan debu, asap kendaraan, atau polusi udara. Partikel kecil yang masuk ke mata dapat mengiritasi permukaan kornea sehingga menimbulkan rasa perih, gatal, bahkan mata merah. Jika tidak segera dibersihkan, iritasi bisa bertambah parah dan menyebabkan infeksi.

2. Terlalu Lama Menatap Layar Gadget

Di era digital, banyak orang menghabiskan waktu berjam-jam di depan layar komputer, laptop, maupun ponsel. Kondisi ini dapat menyebabkan digital eye strain, yaitu ketegangan pada mata yang membuatnya terasa kering dan perih. Kedipan mata yang berkurang saat menatap layar juga memperburuk kondisi, karena air mata tidak tersebar merata.

3. Mata Kering (Dry Eye Syndrome)

Mata membutuhkan kelembapan yang cukup agar tetap sehat. Jika produksi air mata berkurang atau kualitasnya tidak baik, mata akan menjadi kering dan terasa perih. Penyebabnya bisa karena faktor usia, penggunaan lensa kontak terlalu lama, atau kondisi medis tertentu. Sindrom mata kering ini cukup sering dialami oleh orang yang bekerja di ruangan ber-AC.

4. Alergi

Mata perih juga bisa dipicu oleh reaksi alergi terhadap debu, serbuk sari, bulu hewan, atau bahkan kosmetik tertentu. Gejala alergi biasanya disertai dengan mata berair, gatal, dan kemerahan. Pada kondisi tertentu, alergi juga dapat menimbulkan bengkak di sekitar mata sehingga menambah rasa tidak nyaman.

5. Infeksi Mata

Infeksi bakteri atau virus, seperti konjungtivitis (mata merah), dapat menyebabkan mata terasa perih. Gejalanya biasanya disertai dengan keluarnya cairan kental, mata lengket saat bangun tidur, dan rasa gatal. Infeksi semacam ini perlu mendapatkan penanganan medis agar tidak menular atau menimbulkan komplikasi serius.

6. Kurang Tidur dan Kelelahan

Kurangnya waktu istirahat juga bisa membuat mata terasa perih. Saat tubuh lelah, aliran darah ke mata berkurang sehingga menyebabkan mata kering, merah, dan berair. Kebiasaan begadang atau kurang tidur juga memperparah kondisi, apalagi jika ditambah dengan paparan cahaya dari gadget di malam hari.

Cara Mengatasi dan Mencegah Mata Perih

Untuk meredakan mata perih, Anda bisa mencoba beberapa langkah sederhana seperti mencuci mata dengan air bersih, menggunakan tetes mata yang sesuai, serta mengompres mata dengan air hangat. Selain itu, hindari paparan polusi secara langsung, gunakan kacamata pelindung, dan batasi waktu menatap layar gadget.

Jika keluhan mata perih tidak membaik dalam beberapa hari atau disertai gejala serius, sebaiknya segera periksa ke dokter mata. Penanganan medis yang tepat akan membantu mencegah masalah yang lebih berat pada kesehatan mata.